Makalah Pengetahuan Ekonomi Baru Abad 21


Bab I
Pendahuluan

I.       Latar Belakang
Di abad ke 21 ini, perekonomian di dunia semakin lama semakin meningkat. Bukan hanya di Negara berkembang tetapi di Negara maju juga. Pengetahuan mengenai perekonomian di abad 21 ini diperuntunkan kepada semua masyarakat maupun itu remaja, dewasa, maupun orang tua. Karena semakin lama dunia perekonomian bersaing satu sama lain.
Tidak lupa juga mengenai teknologi informasi tentang ekonomi karena informasi mengenai perekonomian dari seluruh dunia diinformasikan di media sosial atau internet. Di makalah ini kita akan belajar mengenai Ekonomi baru abad 21 yang sudah mempengaruhi negara-negara.

II.    Landasan Masalah

Masalah yang ingin dibahas dalam makalah ini yaitu mengenai ICTS, New knowledge economics, twenty first century, market development, government policy dan market government.
III. Tujuan dan Manfaat
Tujuan dan manfaat dari makalah ini adalah mencaritahu dan memahami tentang perekonomian baru abad 21 dengan beberapa topik yaitu, ICTS, new knowledge economics, twenty first century, market development, government policy dan market goverment.


BAB  II
PEMBAHASAN


  •        I.            Pengertian ICT
Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), atau dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah Information and Communication Technologies (ICT), adalah payung besar terminologi yang mencakup seluruh peralatan teknis untuk memproses dan menyampaikan informasi.
Teknologi informasi dan komunikasi terbagi 2 yaitu teknologi informasi dan teknologi komunikasi yang merupakan 2 aspek yang tidak bisa dipisahkan. Teknologi informasi merupakan hal yg berkaitan dengan proses dan pengolahan informasi sedangkan Teknologi komunikasi segala sesuatu yang berkaitan dengan memproses dan mentrasfer data.


  •        II.     New Knowledge Economics
Kata "ekonomi" merupakan kata serapan dari bahasa Yunani Kuno οἰκονόμος yang bermakna "pengelolaan rumah tangga". Kata ini merupakan gabungan dari dua kata, yaitu οἶκος ("rumah") and νέμω ("pengelolaan; distribusi").  Makna ekonomi yang banyak digunakan saat ini, yaitu ekonomi sebagai sebuah sistem yang digunakan di sebuah negara atau wilayah, baru berkembang pada abad ke-19 atau ke-20.
Perkembangan, dan penyebaran Internet sebagai media komunikasi massa juga mempengaruhi perkembangan ekonomi khususnya setelah tahun 2000-2001. Ide tentang sebuah ekonomi berbasis Internet, dan informasi mulai dikembangkan. Hal ini disebabkan karena internet telah memberikan pengaruh besar pada dunia perdagangan, dan memunculkan satu bidang baru yang disebut sebagai bisnis elektronik.
       III.      Twenty-first century
Dalam beberapa tahun terakhir memasuki abad 21, perkembangan yang pesat dalam perekonomian dan perdagangan di kalangan Negara Asia Pasifik semakin memperkuat pandangan bahwa abad ke-20, yang dikenal sebagai abad Atlantik akan segera digantikan oleh abad 21 sebagai abad Pasifik.
Secara singkat, dapat dikatakan bahwa perkembangan ekonomi di kawasan Pasifik di penghujung abad 20 membuktikan bahwa Pasifik telah mulai menjadi pusat gravitasi perekonomian dunia. Hubungan-hubungan bisnis yang dibangun oleh ribuan usahawan yang mengendalikan rutusan milyar dollar AS semakin meningkat dalam wujud penanaman investasi modal mereka secara besar-besaran sekaligus pemusatan aktivitas perdagangan mereka di kawasan Pasifik.
 Dalam satu sudut pandang lain, regionalisme ekonomi yang muncul di kawasan Asia-Pasifik menjadi tren baru dalam menyikapi pergerakan ekonomi yang mengarah ke ekonomi yang terintegrasi secara global.
      IV.      Market Development
Pengembangan pasar (market development) pada umumnya menempati urutan kedua setelah konsentrasi sebagai strategi yang paling tidak mahal dan paling tidak beresiko dari 15 strategi umum. Pengembangan pasar terdiri atas memasarkan produk-produk yang ada saat ini, seringkali terkait hanya dengan modifikasi yang bersifat kosmetik, untuk pelanggan di wilayah-wilayah pasar yang terkait dengan cara menambah saluran distribusi atau dengan cara mengubah konten iklan atau promosi.
         V.      Government Policy
Sistem ekonomi kita menganut mekanisme pasar. Karena itu kebijakan pemerintah memang sangat terbatas dibandingkan dengan sistem ekonom ekonomi komunis yang sepenuhnya didasarkan atas perencanaan dan pengendalian mutlak oleh pemerintah pusat. Pada tahap yang paling awal, seperti yang dikenali oleh Adam Smith mekanisme pasar memang digambarkan sebagai sistem yang dengan sendirinya akan menghasilkan segala sesuatunya optimal tanpa campur tangan pemerintah.
Kebijakan pemerintah dalam bidang ekonomi antara lain adalah kebijakan fisikal dan kebijakan moneter. Kebijakan Fisikal adalah kebijakan pemerintah dalam bidang anggaran negara dengan tujuan untuk mempertahankan kestabilan proses pertumbuhan dan pembangunan ekonomi. Kebijakan fisikal mencakup 2 aspek yaitu, aspek kualitatif dan aspek kuantitatif. Lalu  Kebijakan moneter adalah segala kebijakan pemerintah di bidang keuangan yang bertujuan untuk menjaga kestabilan harga dan nilai mata uang. Hal ini bertujuan untuk mencapai kesejahteraan masyarakat.
3
      VI.      Market Government
Pasar pemerintah adalah pasar yang terdiri atas unit-unit pemerintah (pusat dan daerah) yang memerlukan barang atau jasa untuk mencukupi keperluan dalam rangka melaksanakan fungsi-fungsinya dalam pemerintahan. Di sini unit-unit pemerintah tersebut merupakan pengguna barang atau jasa yang serupa dengan konsumen akhir.
 Pemerintah harus turun tangan, dengan mengatur, mengawasi, mungkin juga menyelenggarakan sendiri bidang-bidang yang tidak kuran/kurang dilayani oleh usaha swasta.
BAB III
PENUTUP

I.                   Kesimpulan
Ekonomi di abad 21 ini sangat mempengaruhi kehidupan Negara terutama masyarakat. Di abad  ini semua melakukan transaksi perdagangan dengan Negara satu dengan Negara lainnya. Perkembangan teknologi dan informasi yang dapat kita akses dimana pun memudahkan kehidupan kita. Kebijakan pemerintah juga mendukung adanya teknologidan informasi dalam pengetahuan ekonomi di abad 21 ini.



DAFTAR PUSTAKA

New knowledge Economics (https://id.wikipedia.org/wiki/Ekonomi)
Budi Winarno, Globalisasi: peluang atau ancaman bagi Indonesia (Jakarta, Erlangga), 18.
Pearce John A. Dan Robinson Richard B., Jr., Manajemen Strategis (Jakarta: Salemba Empat, 2008), 270.
Kwik Kian Gie, Kebijakan ekonomi-politik dan hilangnya nalar (Jakarta: Erlangga, September 2006)

Drts. Gilarto, Pengantar Ilmu Ekonomi Mikro <Revisi>, (Yogyakarta: Kanisius, 2003) 79.













6

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Geopolitik dan Contoh Kasus Geopolitik

Pengambilan Gambar

Lyrics BLACKPINK - STAY